Rencana Perubahan Sistem Kompetisi Tidak Mengganggu Kesiapan Persewar di Liga 2
THE PAPUA TIMES
Jayapura — Menjelang bergulirnya Liga II oleh PSSI, muncul wacana perubahan format kompetisi dari 2 wilayah menjadi 3 wilayah, yaitu Barat, Tengah, dan Timur.
Menanggapi wacana tersebut, pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam, tidak mempermasalahkan pembagian zona tersebut. Ia menyatakan bahwa timnya sudah siap menghadapi kompetisi Liga II, apapun format yang diputuskan.
“Kami siap, apakah bermain dalam satu wilayah atau tiga wilayah, yang terpenting adalah keputusan PSSI dapat diterima oleh semua klub,” ujar Eduard Ivakdalam dalam wawancara dengan wartawan di sela-sela latihan Persewar, Selasa (9/8/22).
Menurutnya, jika sistem tiga wilayah diterapkan, tiga tim asal Papua akan saling bertemu dan bersaing untuk lolos ke babak berikutnya. Edu berharap agar dua dari tim yang lolos ke putaran selanjutnya berasal dari Papua, sehingga setiap pertandingan akan menjadi sangat penting dan layaknya partai final bagi setiap tim yang ingin melaju lebih jauh.
“Semua tim dari Papua harus mempersiapkan diri dengan baik agar bisa mencapai target yang telah ditetapkan oleh manajemen. Karena di sana, hanya dua tim yang akan lolos, sementara dua lainnya akan terdegradasi,” tegasnya.
Persewar, yang diketuai oleh Bupati Waropen, Yermias Bisai, adalah salah satu dari tiga tim asal Papua yang akan berkompetisi di Liga II 2022/2023, bersama dengan PSBS Biak dan Persipura Jayapura.